Sukoharjo (27/7/2018), Badan Hisab Rukyat Daerah Kabupaten Sukoharjo bekerja sama dengan Takmir Masjid Agung Baiturrahamah Sukoharjo, mengadakan Sosialisasi Hisab Rukyat Tahun 2018 dengan tema “ Menyambut Fenomena Gerhana Bulan Total Terlama Abad ini” bertindak selaku narasumber pada kegiatan tersebut adalah Kepala Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukoharjo, H. Ihsan Muhadi, S.Ag. dan Ahli Falak Pondok Pesantren Asssalamm Kartaasura, AR Sugeng Riyadi, S.Pd. Kegiatan ini dalaksanakan di Serambi Masjid Agung Baiturrahmah Sukoharjo , 27 Juli 2018 bakda sholat Isyak.
Ketua Panitia H. Tri Minarno, SH dalam laporannya mengatakan bahwa sosialisasi ini didanai oleh Belanja Hibah Pemerintah Kabupaten Sukoharjo tahun 2018, dengan diikuti 80 peserta yang terdiri dari unsur Ketua MUI, Pengadilan Agama, Kepala KUA Kecamatan se Kabupaten Sukoharjo, Penyuluh Agama Islam se Kabupaten Sukoharjo, Pengurus BHRD dan takmir Masjid wilayah sekitar Masjid Agung Baiturramah Sukoharjo.
Penyampaian materi pertama yang disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukoharjo H. Ihsan Muhadi, S.Ag menerangkan tentang Fiqih, Adab dan Hikmah menyambut Gerhana Bulan. Paling tidak ada tiga hal yang beliau sampaikan yakni fiqih kaifiyat shalat gerhana, hal hal yang harus dihindari dalam menyambut gerhana dan hikmah serta amalan seputar gerhana.
Sedangkan materi kedua yang disampaikan oleh Ahli Falak Ponpes Assalaam Sukoharjo AR Sugeng Riyadi, S.Pd, dalam kesempatan terebut beliau menjelaskan mengapa Gerhana bulan yang akan terjadi besok dinihari (28/7/2018) merupakan gerhana bulan terlama abad ini dan disebut pula gerhana super blood moon. Berkaitan dengan itu semua beliau juga menegaskan bahwa urgensi dari ilmu hisab rukyat selain untuk mengetahui kapan terjadinya fenomena alam seperti gerhana misalnya, juga sebagai ilmu alat yang menopang ibadah seperti: Arah kiblat, awal bulan, waktu sholat dll.(tri)