Catatan Kecil Mas Imin – Madinah Al Munawaroh. Masjid Nabawi semakin penuh oleh Jamaah yang terus berdatangan baik dari tanah air maupun dari Negara lain. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh jamaah haji khususnya dari tanah air terkait dengan musim haji kali ini, yakni banyaknya peminta-minta di masjid Nabawi sebagaimana yang dilaporkan oleh Lasimin, petugas IPHI yang memangku tanggung jawab sebagai ketua kloter 2 asal Kabupaten Sukoharjo Senin (15/07) dari Masjid Nabawi.
Menjelang Adzan Shubuh, Lasimin melaporkan setidaknya ada lima orang jamaah yang melaporkan bahwa ketika di dalam masjid Nabawi dirinya “dimintai” uang dengan jumlah nominal tertentu oleh seseorang yang mengaku mahasiswa, dan baru akan beranjak pergi ketika permintaannya terpenuhi.” masih muda dan mengaku mahasiswa mereka mengaku berasal dari palestina mengaku dari jalur Gaza dan yang diminta adalah sepuluh Real kalau tidak mereka belum pindah ” tutur Lasimin.
Lasimin menceritakan, pertama mereka mendekati jamaah-jamaah asal Indonesia mengajak komunikasi kemudian minta uang kepada jamaah Indonesia, “yang perlu kita sikapi bukanya kita tidak boleh atau tidak ikhlas, karena ini di dalam masjid Nabawi ketika diluar masjid tidak mengapa” pungkas Lasimin. Untuk itu Ia menghimbau agar para jamaah calon haji yang ada di masjid Nabawi hendaklah lebih waspada dan berhati-hati didalam segala hal termasuk kemanan didalam mebawa uang, handphone, dan barang-barang berharga lainnya..
Terkait dengan jadwal keberangkatan jamaah dari Madinah ke Makkah Al Mukarromah Selasa (16/07), Lasimin berpesan agar jamaah sukoharjo mempersiapkan diri, packing koper kemudian mengatur jadwal pemberangkatnanya . Ia juga mempersilahkan kepada Jamaah untuk ziarah wada’ ke makam Rosulullah Sayidina Muhammad SAW. “tadi malam di Raudah juga sagat-sangat padat sekali sehingga harus ada antrian yang sangat panjang “ ungkap Lasimin. Laporan diakhiri seiring bergemanya adzan Shubuh dari Masjid Nabawi.(djp/las)