MIN 5 SUKOHARJO (HUMAS) Kejuaran Nasional Taekwondo Bhayangkara Presisi II yang diselenggarakan oleh POLDA DIY ini digelar dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara Ke-78 dan digelar selama tiga hari mulai tanggal 21 sampai 23 Juni 2024. Pelaksanaan kejuaraan digelar di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dengan diikuti oleh 2525 atlet dari 17 propinsi di Indonesia dengan jumlah tim sebanyak 140 tim. Pertandingan sendiri terbagi menjadi 3 kategori yaitu Kyorugi (Fight) yang diikuti sebanyak 2002 atlet, Poomsae (Jurus) sebanyak 442 atlet, serta Freestyle sebanyak 81 atlet. Tujuan diselenggarakannya kejuaraan nasional taekwondo ini adalah mencari bibt-bibit atlet taekwondo yang berbakat dan berprestasi agar bisa menjadi atlet nasional.
Kejuaraan ini memperebutkan piala bergilir KAPOLDA DIY. Total Hadiah uang pembinaan dan doorprize sebesar Rp. 150.000.000,- ( Seratus Lima Puluh Juta Rupiah ), Kejuaraan tahun 2024 ini merupakan Kejuaraan yang ke-2 dan Insya Allah akan diadakan secara rutin setiap tahun dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara.
Galuh Dipa Dhairya Anjani tergabung dalam tim/Dojang Garuda Muda yang beralamatkan di Cawas, Klaten. Galuh, siswa kelas 5 MIN 5 Sukoharjo dikenal pendiam di madrasah ini ternyata mempunyai bakat dan prestasi yang luar biasa di cabang olahraga taekwondo. Galuh, yang tergabung bersama tim/Dojang Garuda Muda diturunkan pada nomor kyorugi (fight) kelompok umur Super Cadet Under 42 Putri. Petarung Galuh dapat mengalahkan beberapa lawan dan akhirnya bisa mendapatkan medali perunggu pada kejurnas tersebut.
Sugiyarto, selaku Plh. Kepala Madrasah menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada ananda Galuh. “ Alhamdulillah, satu lagi prestasi luar biasa yang telah diraih oleh siswa MIN 5 Sukoharjo di kancah nasional melalui cabang olahraga taekwondo. ini menunjukkan meskipun MIN 5 Sukoharjo merupakan madrasah pinggiran, namun dari sisi prestasi akademik maupun non akademik tidak kalah dengan madrasah yang ada di kota. Semoga ke depan MIN 5 Sukoharjo semakin maju dan menjadi ikonnya pendidikan di wilayah Kabupaten Sukoharjo dan sekitarnya” Punkasnya. (kh/djp)