MIN 4 Sukoharjo (Humas) — MIN 4 Sukoharjo mengawali tahun pelajaran 2024/2025 dengan melaksanakan perkenalan & pembinaan kepada seluruh peserta didik. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 tersebut nampak seru dan meriah. Kegiatan ini dilaksanakan di dalam masjid & sekaligus sebagai kegiatan pembuka dalam serangkaian kegiatan matsama, Senin, 15 Juli 2024.
Matsama menjadi salah satu rangkaian kegiatan dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Madrasah Ibtidaiyah. Pada pembukaan matsama berisi tentang lingkungan belajar yang baru, mengenali keadaan diri, mengenali guru dan sosialnya agar memiliki kesiapan mental dan dapat mudah menyesuaikan diri dalam mengikuti proses belajar d madrasah.
Sedikit berbeda dari tahun sebelumnya, suasana madrasah tampak lebih ramai dikarenakan kelas 1 yang bertambah 1 kelas. Tercatat 140 peserta didik baru kelas satu yang mengikuti kegiatan matsama di MIN 4 Sukoharjo. Matsama ini dijadwalkan akan berlangsung selama sepekan mulai hari Senin – Sabtu (15-20/7/2024). Orang tua siswa juga nampak antusias dalam mengantarkan para peserta didik dihari masuk pertama.
Kepala MIN 4 Sukoharjo, Warsito, yang bertindak sebagai pembina menyampaikan ucapan selamat datang kepada peserta didik baru kelas satu dan memberikan motivasi semangat belajar menyambut tahun ajaran baru kepada seluruh peserta didik kelas dua sampai kelas enam.
Untuk membantu siswa-siswi baru beradaptasi dengan lingkungan madrasah, saling mengenal antar rekan sekelas, memperkenalkan beragam program pendidikan, sarana dan prasarana madrasah serta mempromosikan ekstrakurikuler yang ada. Dengan harapan nantinya siswa bisa mengikuti segala proses pembelajaran dan program yang ada di madrasah dengan baik.
Disisi lain kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kebanggaan kepada para siswa-siswi baru terhadap madrasah, memahami nilai-nilai madrasah, mencintai dan menjaga nama baik almaternya. Mengenalkan nila-nilai moderasi beragama dengan adanya kegiatan mendongeng yang bertujuan untuk menumbuhkan budaya dan jiwa inklusif tidak eksklusif, ramah, anti kekerasan dan bullying, anti pelecehan seksual, dan menghargai harkat-martabat kemanusiaan.
Jum’at nanti akan ada kegiatan jalan sehat yang bertujuan untuk mengenalkan pola kebiasaan hidup bersih, sehat dan halal di lingkungan madrasah, menumbuhkan sikap disiplin dan tanggungjawab, serta mental madiri berprestasi.
Program tersebut selaras dengan tujuan madrasah yakni, “terwujudnya pengembangan potensi peserta didik yang sesuai dengan bakat dan. Terwujudnya penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas serta berakhlak mulia. Terwujudnya lingkungan tempat belajar yang aman, sehat,bramah anak dan nyaman bagi peserta didik. Terwujudnya perilaku yang religius serta dapat menghayati dan mengamalkan agamanya secara nyata. Sehingga siswa nantinya mampu menjadi generasi qurrata a’yun yakni merupakan generasi penerus yang mengerjakan ketaatan, sehingga dengan ketaatannya itu membahagiakan, menyenangkan dan menyejukkan orang tuanya di dunia dan akhirat, pungkasnya. (fr/za/djp)